AJHAIB.COM-- Sekretaris Front
Pembela Islam (FPI) DKI Jakarta Novel Chaidir Hasan Bamukmin atau yang akrab
disapa Habib Novel tertawa saat dimintai tanggapan atas pernyataan terdakwa
kasus dugaan penistaan agama Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok.
Habib Novel
Usai sidang Selasa malam, Ahok mengungkapkan Habib Novel malu
mengakui pernah bekerja di waralaba Pizza Hut. Karena waralaba tersebut milik
Amerika, Ahok menyebut, pelapor kasus penistaan agama itu menulis di Berita
Acara Pemeriksaan bekerja di Fitsa Hats.
“Hahaha, itulah kegoblokan Ahok semakin terbukti,” ujarnya
Rabu (4/1/2017).
Yang menulis BAP tersebut bukan dirinya. Tapi pihak
kepolisian saat dia dimintai keterangan. Habib Novel mengakui tidak memeriksa
secara detail BAP tersebut sebelum menandatangani.
“Itu ada enam halaman. Saya tidak periksa satu per satu
karena sudah capek, pemeriksaan seharian sampai malam. Jadi ada yang
terlewatkan,” ucapnya.
Novel mencoba membohongi publik soal penulisan BAP karena hal
itu memang dilakukan pihak polisi namun ditulis berdasarkan spelling atau ejaan
pelapor bukan penyidik.
Meski begitu, dia menambahkan, saat bersaksi Selasa pagi di
persidangan, dia sudah mengklarifikasi bahwa itu salah tulis.
“Lagi pula Pizza Hut kan dari Italia, kenapa disebut dari
Amerika. Itulah Ahok, mau mencari-cari kesalahan, tapi semakin kelihatan
gobloknya,” ujar Habib Novel, yang menjadi saksi pelapor kasus Ahok tersebut.
Data perusahaaan Pizza Hut dari Wikipedia
Pizza memang makanan khas dari Italia namun Pizza Hut
merupakan restoran berantai dan waralaba makanan internasional yang berasal
dari Amerika Serikat, didirikan pada 1958 oleh dua mahasiswa, Dan dan Frank
Carney di Wichita, Kansas. Kantor pusatnya sendiri terletak di Texas, AS.
Mungkin ada saatnya Novel berpikir sebelum mengatakan orang
lain goblok dan kafir karena terbukti memang dia sendiri yang begitu. (an)
No comments:
Write komentar